Wednesday, November 11, 2009

Tanda kecanduan Internet

* kamu Punya laptop plus koneksi internet
* kamu nggak punya laptop sering mampir ke warnet
* kamu sering buka situs pertemanan kaya facebook
* kamu sering mimpi dalam format html
* kamu sering melamun dan tak bergeser jauh-jauh dari keinginan menambah
* kecepatan koneksi internet
* kamu menolak berlibur ke tempat yang tidak ada akses internet
* kamu mau ikut liburan hanya setelah membeli modem selular supaya bisa pakai laptop dan internet di tempat paling terpencil sekalipun
* Kamu menghabiskan hari-harimu dengan browsing
* kamu punya alamat e-mail lebih dari satu
* kamu dapat informasi baru kamu langsung mengeceknya di Google
* kamu enggak pernah lagi beli CD dan kaset karena hanya mau mendowload lagu dari internet
* kamu paling suka ngobrolin facebook dari pada ngobrolin pacar kamu
* kamu merasa enggak tenang kalo sehari enggak ngecek internet
* kamu punya teman banyak sampai ribuan cuma di internet
* kamu merasa bisa menjadi apa saja jika berada di jaringan internet

Sunday, September 13, 2009

Ngebut Dengan Mozilla

1. Buka Mozilla.

2. Ketikan di addres bar "about:config" (tanpa tanda petik/kutip).

3. Scroll mouse anda kebawah dan cari "network.http.max-connections", double klik dan masukan nilai "64".

4. Cari "network.http.max-connections-per-server", double klik dan masukan nilai "21".

5. Cari 'network.http.max-persistent-connections-per-server", double klik dan masukan nilai "8".
6. Doube klik pada "network.http.pipelining " menjadi "true".

7. Cari "network.http.pipelining.maxrequests", double klik dan masukan nilai "100".

8. Double klik pada "network.http.proxy.pipelining" menjadi "true".

9. Langkah terakhir, klik kanan dimana saja pilih : New >> integer >> lalu tulis "nglayout.initialpaint.delay" (tanpa tanda petik/kutip. Kemudian masukan nilai "0".


Close Mozilla kamu, kemudian buka lagi dan bandingkan kecepatan nya sebelum kamu melakukan setting tadi. Oke, gimana hasilnya ??

Tuesday, July 28, 2009

Hijau Daun - Cobalah

Cobalah hentikan langkahku
Kau coba lagi hentikan aku
Ku tak pernah tau keinginanmu
Dan tak pernah tau arah hatimu

Ku coba pahami langit
Kau cobakan lagi pijaki bumi
Diatas hatiku ku tinggalkanmu
Diatas hatimu kau rendahkan aku

Ku tau semua berubah
Engkaupun tak semua berubah
Kau tanyakan lagi keteguhanku
Dan dapat rasakan kau ragu
Dan coba kau tanya seluruh alam
Apa yang kau tanya kan ku lakukan
Apa yang kau rasa kan kumimpikan
Aku menunggumu di atas hatiku
Dan coba lihat apakah jawabnya
Mungkinkah kau temu di sudut malam
Apa yang kau tanya tlah kulakukan
Aku menunggumu... masih menunggu...

Saturday, July 18, 2009

Camfrog Pro v5.1 Hack

Code Camfrog Pro

1. 0F57-0001-1F1AB7EAE5E6D59652B895F15A1C4596
2. CE5B-0000-A0BE6AC00DF602A02428F9D0BACAD143
1. Buka Camfrog
2. Masukkan Salah Satu Code Yang Ada Di Atas : klik help pada camfrog > activation camfrog pro "
3.Biarkan Camfrog Nge Restart, And Jangan Langsung Login
4.Setelah Camfrog Restart, Klik Start - Run - regedit
5.Pilih Di Bawah Ini :

>>> HKEY_CURRENT_USER
>>> HKEY_CURRENT_USER\Software
>>> HKEY_CURRENT_USER\Software\Camfrog
>>> HKEY_CURRENT_USER\Software\Camfrog\Client
>>> HKEY_CURRENT_USER\Software\Camfrog\Client \CurrentVersion
>>> HKEY_CURRENT_USER\Software\Camfrog\Client\CurrentV ersion\ProfileInfo



6. Pilih "ActivationData" - And Rename Menjadi "ActivationData1"
7. Kemudian Silahkan Login Ke Camfrog
8. Setelah Login, And Join Room, Klik start - run - regedit
9. "ActivationData1" Rename Kembali Menjadi "ActivationData"

Selamat Mencoba

Saturday, July 11, 2009

Telepon Live SBY ke JK Berbahaya

Tindakan Presiden SBY yang mempertontonkan ke publik melalui siaran live saat menelepon Wapres JK merupakan tindakan yang seharusnya tidak dilakukan. Tindakan tersebut dinilai sangat membahayakan negara.

"Menurut saya tindakan ini sangat berbahaya. Ajudan dan menteri saja tidak boleh tahu kalau ada pembicaraan antara presiden dan wakilnya. Belum saatnya pembicaraan presiden dan wakilnya terbuka kecuali telewicara," kata anggota Timkamnas JK-Wiranto, Indra J Piliang, di Warung Daun Pakubuwono, Jakarta.

Menurut Indra, pembicaraan antara presiden dan wapres termasuk pembicaraan yang sifatnya tertutup dan kenegaraan. Apabila ada pembicaraan yang menyangkut rahasia negara, malah bisa saja menimbulkan kekacauan.

Politik
[Bookmark this] [Print this page] [Send to mail]
11/07/2009 - 13:03
[increase] [decrease]
Telepon Live SBY ke JK Berbahaya
Windi Widia Ningsih

INILAH.COM, Jakarta - Tindakan Presiden SBY yang mempertontonkan ke publik melalui siaran live saat menelepon Wapres JK merupakan tindakan yang seharusnya tidak dilakukan. Tindakan tersebut dinilai sangat membahayakan negara.

"Menurut saya tindakan ini sangat berbahaya. Ajudan dan menteri saja tidak boleh tahu kalau ada pembicaraan antara presiden dan wakilnya. Belum saatnya pembicaraan presiden dan wakilnya terbuka kecuali telewicara," kata anggota Timkamnas JK-Wiranto, Indra J Piliang, di Warung Daun Pakubuwono, Jakarta, Sabtu (11/7).

Menurut Indra, pembicaraan antara presiden dan wapres termasuk pembicaraan yang sifatnya tertutup dan kenegaraan. Apabila ada pembicaraan yang menyangkut rahasia negara, malah bisa saja menimbulkan kekacauan.

"Kalau saja Pak JK tiba-tiba menanyakan masalah negara bagaimana? Tidak pernah presiden dan Wapres berbicara diketahui publik," ujar Indra.

Indra mengingatkan ada beberapa orang yang terpental dari lingkungan Istana karena membocorkan pembicaraan antara presiden dan wapres.

"Nah ini malah presidennya yang ambil inisiatif. Saat itu kan tidak mungkin Pak JK menolak ketika diberitahu kalau pembicaraannya ditayangkan. Kalau menolak dan ngambek, ini akan aneh lagi," kata Indra.

Meski demikian, lanjut dia, timkamnas maupun JK tidak merasa dirugikan dengan tindakan SBY tersebut. "Cara seperti itu saya rasa kurang elok. Tapi kami tidak merasa rugi. Justru berarti menunjukkan JK itu orang yang sederhana," pungkas Indra.

Friday, July 10, 2009

Awas, Spam TinyURL Makin Mengancam

Spammer terus mencari cara untuk mengincar inbox email korbannya. MessageLabs mengingatkan spammer menggunakan tipuan baru dengan memperpendek URL melalui TinyURL.

Dengan tipuan URL seperti itu, makin sulit untuk mengetahui apakah email itu berasal dari sumber yang sah, kata Matt Sergeant, senior anti-spam technologist di MessageLabs.

Tiny URL aslinya dibuat untuk mempermudah pengguna situs jejaring sosial yang naik daun Twitter, yang membatasi pesan hanya 140 karakter. URL yang lebih pendek menyebabkan makin sulit apakah URL itu sah, menuju situs spam, atau bahaya yang lebih parah.
MessageLabs telah memonitor spam Tiny URL beberapa bulan terakhir, namun meningkat drastis pada pertengahan pekan lalu. Angkanya naik dari 0 menjadi 2% dari total spam, dalam hitungan satu hari. Tren itu hal baru, sehingga belum dimasukkan dalam daftar laporan bulanan.

MessageLabs menyebut botnet Donbot adalah yang paling bertanggung jawab pada sekitar lima miliar spam perhari. Botnet itu juga menjadi masalah berkirim mail pada saat ini jika menyangkut spam Tiny URL.

Apakah jika link spam tiny URL diklik langsung bisa terinfeksi? Ada kemungkinan links itu berisi serangan berdasarkan konten berbahaya dan file executable. Namun kebanyakan spammer fokus pada menjual obat penurun berat badan serta obat penambah kejantanan.

Monday, June 15, 2009

Tampilkan Kerusuhan, Facebook Diblok

Jaringan telepon di ibukota Iran Tehran putus, begitu juga akses ke Facebook dan YouTube juga diblok. Pemblokiran itu berlangsung setelah foto-foto bentrokan antara penentang hasil pemilu dengan polisi anti huru-hara muncul di situs jejaring sosial itu.

Iran memiliki jaringan nasional MCI yang dikelola oleh pemerintah dan perusahaan swasta disebut Irancell. Situs Facebook dan YouTube secara efektif digunakan oleh para pendukung Hossein Mousavi sebagai penentang Ahmadinejad.

Mousavi memprotes hasil pemilu dan menyebabkan pecahnya kekerasan antara pendukungnya dengan polisi anti huru-hara. Foto-foto kerusuhan itu muncul di internet tak lama setelah pecah kerusuhan di jalanan Tehran.

Pihak berwenang Iran memblok situs jejaring sosial populer Facebook, pada 23 Mei lalu untuk mencegah agar pendukung Mousavi tidak menggunakannya sebagai media kampanye.
Sekitar 60% dari 70 juta pendudukung Iran berusia 30 tahun. Negara itu melakukan monitor keras ke materi cyber yang saat ini memiliki 20 juta pengguna internet.

Beberapa situs pro-Mousavi juga telah dtutup selama dua hari terakhir termasuk yang populer Aftab News dan Shahab News yang dekat dengan lembaga arbitrase Iran Expediency Council.

Lembaga itu di bawah kendali mantan presiden dan pendukung Mousavi, Akbar Hashemi Rafsanjani yang pro-Mousavi setelah Ahmadinejad menuduh anaknya melakukan korupsi di masa lalu.

Bentuk Payudara dan Kepribadian Wanita

Setiap kaum Adam, pasti senang mengagumi bentuk payudara seorang wanita. Tapi tahukah Anda kalau bentuk payudara wanita dapat berbicara banyak tentang kepribadiannya.

Setidaknya itulah yang dikemukakan oleh seorang pakar seks asal Italia, Piero Lorenzoni. Dia mengatakan bahwa kepribadian seorang wanita dapat diketahui dari bentuk dan ukuran payudaranya.
Lorenzoni mengkategorikan beberapa tipe payudara menurut bentuk buah. Dari kategori ini dapat diketahui kepribadian wanita yang bersangkutan. Sehingga ini dapat membantu pria mencocokan sifat-sifat wanita idaman sesuai dengan ukuran payudara mereka.

Mau tahu karakter kepribadian wanita idaman Anda dilihat dari bentuk payudaranya? Ini dia dia ulasannya,

1. Payudara dengan bentuk buah melon.


Menurut Lorenzoni, seorang wanita dengan payudara yang besar dan bulat seperti buah melon biasanya terlihat keibuan, namun ternyata sifatnya jauh dari hal itu. Ia gemar makan, suka dimanja dan dikagumi, namun tidak terlalu suka hal-hal berbau seks.

2. Payudara berbentuk lemon.


Ini cocok bagi pria yang suka dengan wanita aktif. Wanita seperti ini sangat menikmati hidup dan dapat menertawakan diri sendiri. Mereka menginginkan hidup seimbang tanpa gejolak yang berarti.

3.Payudara berbentuk oval seperti buah nanas.


Menurut Lorenzoni mempunyai sifat cerdas, walaupun ia seorang wanita karir namun ia tetap memiliki sifat romantis. Selain itu mereka biasanya setia. Siapapun yang mendapatkan hati mereka biasanya tidak akan cepat melupakan wanita tipe seperti ini.

4. Payudara dengan bentuk buah anggur.


Wanita tipe ini biasanya kurang mahir dalam hal-hal seksual. Meski terlihat erotis, namun kenyataannya mereka adalah tipe wanita yang pemalu dan sederhana di ranjang. Mereka suka memanjakan pasangan, tapi lebih senang melimpahi pasangan mereka dengan kasih sayang dari pada seks.

5. Payudara dengan tipe buah jeruk.


Wanita ini kurang gemar menghangatkan suasana di atas ranjang. Walaupun ia cukup percaya diri dan mengetahui tujuan hidupnya, namun ia hanya sedikit tertarik pada seks. Ia lebih menyukai percakapan bermutu.

6. Payudara menyerupai buah cherry.


Wanita ini biasanya lucu dan menyenangkan. Mereka pandai menghibur dan mengambil orang lain serta cerdas. Mereka juga dapat menjadi pasangan hebat dalam hidup sehari-hari. Selain itu mereka juga memiliki ketertarikan tinggi terhadap seks.

7.Payudara berbentuk menyerupai buah pir.


Wanita ini biasanya menyenangi berbagai bentuk cinta dengan macam-macam variasi di dalamnya. Kadang-kadang ia bisa bersikap sangat religius namun di kesempatan lain juga sangat pandai menutupi perselingkuhannya.

Wireless Hacking Made Easy Software Wid Patch + K`eygen






1) Unzip and install Commview, then paste the included "cv.exe" to the directory you installed it to (c:\program files\commviewwifi)

2) Open commview and install the commview drivers to a card. It should prompt you about your card and than automatically install the driver. It is important that you have 1 card that works with commview or else the rest of the tutorial will not work

3)now go to the "rules" tab and check "enable advanced rules"

4)type in the box labled formula "tods=1 and dmac=FF:FF:FF:FF:FF:FF" then type a name for your formula in the box labled name and than click add/edit.

5)it should now appear in the upper box. if it is not checked, check it.

6)now click settings>options>memory usage and turn maximum packets in buffer to 20000 (max). If it prompts you to restart it, do so. There are three funnel looking things on the main menu bar of commview. uncheck all but the first one (one labled "capture data packets")

7) now click the play button and scan for the network you want to crack.
8)once you have found it, drag the channel menu down to the desired channel and click capture.

9) now using your other adapter thats not capturing, connect to the password protected network. when it asks you for key, type in something random, i used 1234567890.

10) it should now say connected with limited connectivity. (same as being associated!!)

11)go back to your commview menu and click on the packets tab. you should see a couple of packets.

12) looking at the protocol column, you should see a couple labled IP/UDP, ARP REQ, and a couple of others. Right click on any packet labled "ARP REQ" and than click send packet, and selected. A mini menu should now appear.

13) on the mini menu, change packets per second to 2000, and rather than 1 time(s), click continuously, and Then click send.

14) now go back to the main commview window and go to the rules tab, and uncheck the rule you made.

15) You are now injecting and you should see the number of packets rising really fast.

16)to save the packets, you have to save every 20000 packets, click file, save and than in the save dialogue, remember where you saved it, and instead of saving it as an ncf file, save it as a "dump" .cap file.

17) Extract the Aircrack-NG folder.

18)open aircrack-ng-GUI that can be found in the map "bin" and select the files you saved, and than click launch.

19)Look at the list of IV's you have, and select the network you want to crack , there should be a list of alot of them, chose the one with the most ivs.

Code :
Code

Patch & Keygen

Saturday, May 2, 2009

Beberapa Kata Kata Bijak

Seseorang adalah bodoh jika tidak mempercayai nasehat, tetapi seribu kali lebih bodoh jika mempercayai semua nasehat.

Manusia ditakdirkan untuk selalu terombang-ambing diantara dua kutub ekstrim ketegangan dan kebosanan.

# Untuk berhasil dibutuhkan sepuluh kualitas yaitu: Rasa percaya diri yang berlandaskan konsep diri yang sehat,
# Keterampilan berkomunikasi yang baik,
# Keterampilan antarmanusia yang baik,
# Kemampuan memimpin diri sendiri dan orang lain,
# Sikap positif terhadap orang, kerja, dan diri sendiri,
# Keterampilan menjual ide dan gagasan,
# Kemampuan mengingat yang baik,
# Kemampuan mengatasi masalah, stres, dan kekuatiran,
# Antusiasme yang menyala-nyala, dan
# Wawasan hidup yang luas.

Cinta menuntut jauh lebih sedikit dibandingkan persahabatan.

Persahabatan yang dibangun dalam bisnis lebih baik daripada bisnis yang dibangun dalam persahabatan

Friday, April 3, 2009

Siti Nurhaliza - Ketika Cinta Ost.Perempuan Berkalung Sorban

Ada tiada rasa dalam jiwa
Rindu akan memanggilmu
Karna setiap jiwa t’lah bersumpah
Setia hanyalah kepadamu

Bila cinta ada di dalam jiwa
Wangi bunga dunia tanpa nestapa
Segala yang dirasa hanyalah dia
Hati ‘kan memuja hanya padanya

Ketika cinta memanggil
Gemetar tubuhku
Ketika cinta memanggil
Hangatnya nafasku
Ketika cinta memanggil
Menderu sang rindu
Ketika cinta memanggil

Tuesday, March 24, 2009

Ini Ada Tambahan Lagi

Nih Ada Beberapa Contoh Lagi Yang Di Buat Si codets






Monday, March 23, 2009

Stinky



Stinky yang terlahir dari sebuah SMA di Jakarta Barat pada
tahun 1992 ini menggunakan Sigung (hewan pada komik Donald
Bebek) sebagai logo grup. Sigung adalah binatang yang memiliki
senjata pamungkas dengan baunya tapi sebenarnya dia adalah
binatang romantis. Makanya mereka lebih suka pakai nama itu dan
kesan romantis itu bisa terdengar dari tema lagu - lagu yang mereka
mainkan. Lewat lagu romantis pula nama Stinky berkibar. Band yang
terdiri dari : Andreas Tulany [Vokal], Edy Suryo Triputrianto [Drum],
Ndhak Surahman Hartono [Gitar], Helman Maulana [Gitar] dan Irwan
Batara [Bas] semula adalah band rock. Stinky yang juga bisa berarti
Satu Pikiran, S berarti satu Tinky berarti Thinking.
Semula mereka berasal dari dua band yang berbeda yaitu
Trailer dan Madesu [Masa Depan Suram], mereka suka berkompetisi
saat acara perpisahan SMA, tapi nggak tahunya dua - duanya sama
jelek, akhirnya mereka putuskan untuk gabung dan jadilah Stinky.
Setelah lulus SMA Stinky ikut beberapa festival dan dari beberapa
festifal itu mereka dapat meraih gelar kejuaraan. Stinky dua kali ikut
festival rock di Budi Luhur dan meraih dua penghargaan Grup Terbaik
dan Grup Terfavorit pada tahun 1993. Selain itu Stinky juga meraih
juara harapan di festival Jakarta Rock [Jak Rock]. Dari tiga prestasi
itu mereka membuat demo - demo yang ditawarkan hampir kepada
semua perusahaan rekaman di Jakarta. Waktu itu konsep musiknya
rock. Tapi nggak diterima.

Stinky lantas banting setir. Dari rock mereka mencoba
peruntungan di jalur pop. Disaat mereka sudah putus asa Irwan pun
mencoba menciptakan lagu pop, terciptalah lagu dengan judul `Asa
Yang Tersisa`. Setelah tiga tahun bergerilya dengan mengirim demo,
akhirnya Billboard tertarik. Agustus 1995 Stinky mulai kontrak dan
mulai merilis album pertama sampai beredar pada tahun 1996.

Jamrud



Dulu nama band ini adalah Jam. Pemain drum Budi Haryono
[personel GIGI] merupakan salah seorang pendirinya. Setelah itu
diubah menjadi Jam Rock, sebelum pada tahun 1995 disempurnakan
menjadi Jamrud. Penggantian nama tersebut dimaksudkan untuk
menghindari kemungkinan - kemungkinan yang kelak bisa
merepotkan mereka karena dulunya Jam Rock ditangani oleh orang
lain. Sebagai cikal bakal Jamrud, Jam Rock telah banyak mengecap
asam garam dunia panggung, bahkan waktu mereka pertama kali
main, cuman dibayar 25 ribu yang sekedar untuk duit bensin. Dari
perjalanan panjang itu, pergantian personel pun kerap terjadi. Mereka
sebenarnya sudah main band sejak 1984 namun banyak vakumnya.
Soalnya masih sekolah, juga karena perubahan selera musik tiap
personel. Benturan ini kemudian memaksa para personelnya
mengambil jalan sendiri - sendiri.
Formasi lengkap Jamrud adalah : Aziz M. Siagian [Aziz - Gitar],
Ricky Teddy [Ricky - Bas], Sandy Handoko [Sandy - Drum], Fitrah
Alamsyah [Fitrah - Gitar] dan Krisyanto [Anto - Vokal]. Jamrud
sebenarnya sudah kerap membuat demo kaset dan menawarkannya
kepada beberapa produser. Namun, kecuali konstribusinya dalam
album kompilasi 1991, hasilnya nihil. Para produser umumnya
menolak dengan alasan yang sama. Lagu - lagu mereka terlalu
keras, dan sulit dijual untuk konsumen lokal. Dan setelah ketemu
Log Zhelebour (produser musik rock), Jamrud dikontrak untuk bikin
album serta promo tur. Untuk kontraaak rekaman, mereka
menggunakan sistem royalti. Jamrud akan menerima bagian
keuntungan setelah penjualan melewati break event point (50 ribu
keping), selain itu Jamrud juga dapat bayaran untuk master album.

Mereka muncul dengan warna musik yang cukup fresh buat
telinga pecinta musik khususnya Indonesia. Mereka menggabungkan
rap dan trash ke dalam satu kemasan. Ini termasuk langkah berani,
pasalnya dimata produser, musik seperti itu cukup riskan sebagai
barang dagangan. Namun bukti berkata lain, musik mereka ternyata
cukup mengena dan bisa diterima banyak kalangan. Ini bisa dilihat
dari animo publik yang antusias dengan kemunculan mereka. Meski
menamakan diri sebagai grup rap thrash, Jamrud nggak melulu
menyuguhkan lagu - lagu keras. Buat kalangan yang doyan musik
keras, karya grup asal Cimahi - Bandung ini memang perlu disimak,
selain musiknya asik, lirik lagunya juga cukup komunikatif. Keutuhan
band ini juga tidak berlangsung lama, Sandy [Drum] telah
dikeluarkan dari keanggotaan Jamrud karena terbukti menggunakan
`drug`. Mereka telah konsisten, jika salah seorang anggotanya
menggunakan drug maka harus keluar dari Jamrud. Belum lama
setelah di tinggal Sandy, Jamrud harus kehilangan satu lagi
personelnya (untuk selamanya), Fitrah Alamsyah [Gitar] pada tanggal
13 Agustus 1999 meninggal dunia karena sakit kompilasi.

Saturday, March 21, 2009

Hayo Hayo Hayo, Di Pilih Di Pilih

Kawan Kawan Rekan MCC ( Medan Cyber Community ) yang bakal tersaji di bawah ini merupakan karya dari Kawan Kita Si Badan Besar yaitu si codest a.k.a Iqbal

Dari codets

Dari Si codets

Dari Si `Senpai`
Dari Si `Senpai`

Dari Si `Senpai`

Nah, Kalo Yang Di Bawah Ini Karya Nya Si Andre Buntal a.k.a SkyDigital

Dari Si Skydigital

Dari Si Skydigital

Dari Si Skydigital

Hayo, Pilih Yang Mana ? Ada Yang Cocok ?

Hellow Eperibadeh, Buat Semuanya, Nih Ada Beberap Contoh, Silahkan Di Nilai, Di Lihat, Ada Yang Cocok ? Kita Bungkus, Oceh Eperibadeh

Dari Si Hutabarat

Dari Si Simamora

Dari Si Tubang-Medan

Dari Si Sibolangit

Dari Si Kisaran

Dari Si a-Bey`

Dari Si Eiger

Dari Si Mr^Sangkot^di^Warnet

Dari Si Harahap

Dari Si Nasution

Wednesday, March 11, 2009

Ber Awal Dari Pertanyaan Cucu Kepada Kakek Nya

Kisah ini berawal atas sebuah pertanyaan sang cucu ke pada kakeknya..
Cucu : kek…kenapa tangan kanan kakek tidak bias di buka? Memang sudah cacat dari lahir ia kek?
Kakek : Aduh kamu mengapa itu yang jadi bahan pertanyaan sih? Kamu belum cukup umur untuk mengetahui mengapa hal ini terjadi pada tangan kanan kakek.
Cucu: jangan salah kek, walau aku belum cukup umur tetapi aku sudah dapat mengerti sesuatu yang akan dan apapun yang akan kakek bicarakan.
Kakek: kenapa anak-anak sekarang lebih tua ucapanya dari kakek2?
Cucu: kebanyakan minum susu kuda liar si kek…ayo dong kek, cerita kenapa tangan kakek?

Kejadian ini terjadi pada tahun 2020 yang lalu, dimana saat itu kondisi Negara kita kian menjadi Negara yang sangat barbar, arogansi terhadap manusia yang lemah. Sekarang juga kek, nagpain lagi lihat2 tahun2 dahulu? Memang benar, akan tetapi tidak sedahsyat dahulu pada zaman kakek.
Seorang anak perempuan presiden Negara ini mengeluarkan 1 prmintaan yang awlanya di anggap permintaan yang sangat gila. Permintaan nya juga pada orang-orang yang dapat di katakan tidak masuk dalam katagori yang di perhitungkan keberadaannya di Negara ini. Meraka adalah “para pengemis simpang empat lampu merah”
Rera adalah anak perempuan presiden Negara ini yang memiliki sifat tidak dapat di tolak akan permintaannya, akan tetapi bila permintaannya itu adalah sesuatu yang memiliki arti dan makan positif. Selain cantik juga bersifat gesit disertai tubuh yang sensasional.
Rera telah meminta sejumlah pengemis di semua pelosok Negara hingga berjumlah 1975, akan tetapi rera belum menemukan seorang yang dirasa dapat menyelesaikan permintaan ini. Sepanjang hari terus mencari dan mencari. Pencarian begitu unik dengan setiap senja hari selalu melewati simpang empat dan memberikan uang kertas yang telah di ludahinya kepada salah satu pengemis. Akan tetapi rera semakin simpati karena walaupun uang yang di berikannya telah bercampur ludah akan tetapi sosok pengemis pendiam ini masih melakukan senyum tanpa beban kepada rera. Bathin rera berkata mungkinkah dia yang akan menutup rangkaianku dalam pencarian permintaan ini? Senja dalam pencarian sudah memasuki hari ke 16. keesokan harinya rera kembali menghampiri sosok pengemis yang pendiam tersebut dan sama dengan memberikan uang yang telah di beri ludahnya. Tanpa di duga sang pengemis, rera turun dari mobil mewahnya, walau lampu merah telah berganti dengan lampu hijau, akan tetapi rera tidak perduli. Boleh saya membisikkan satu kalimat ke telinga kamu? Silakan !! saya memintamu untuk melakukan permintaanku..apakah kamu bersedia? Nanti aku pikirkan nona !! rera tersenyum dengan puas dan pencarian akan permintaaannya genap menjadi 1976 orang pengemis. Semabari berjalan menuju ke mobil, rera berkata dengan tegas “ siapapun yang kamu pilih hanya saya yang dapat mengatakan benar atau salah, setalah itu saya akan jadi milikmu !! mungkin dia lagi horny maka terlalu pede mengatakan hal itu…
Tiba-tiba sang kakek berhenti berbicara karena mendapat selaan dari cucu2 nya dengan mempertanyakan “apa tuh kek horny?” weis…maaf kakek ralat kalimatnya, udalah kek jangan malu2… untuk usia 17 tahun ke samping kan kek kata itu?

Saturday, March 7, 2009

Kenapa Bisa Dapat Award ???

Ga Nyangkah akh, kenapa lah awak bisa dapat award, ndak nyangka buaanget deh, kenapa bisa dapat award, sungguh (hiks hiks hiks hiks). Terima Kasih Banyak Buat Seira277 atas awardnya.




Syaratnya adalah :
1. Ambil photo terbaru kamu, lebih baik sekarang juga di photo khusus untuk ngambil award ini
2. Jangan ganti baju, jangan rapikan rambut, pakaian dan yang lainnya pokoknya langsung photo
3. Posting photonya ga pake di edit segala macem
4. Poting juga instruksinya, bareng sama postingan photo (ya kaya gini aja lah...)
5. Tag 10 orang buat ngelakuin hal yang sama seperti ini...

malam minggu suntuk, ga tau mo kemana, ga tau mo kencan ama siapa, ga tau mo mojok ama siapa, akhirnya mojok ama blog deh, ya gini neh jadinya kok suntuk


Berhubung disuruh juga untuk membagikan ini ke sepuluh orang ‘beruntung’ berikutnya, ya dengan terpaksa daku pilih sepuluh tersebut. And… inilah mereka yang ketiban keberuntungan itu itu:

1. Melly
2. Jaeya
3. Delia
4. Budi
5. Guitar Legend
6. Frizzy
7. Just Fishing
8. Yunan
9. Roemah Bedeng
10. Mhd. Iqbal

Selamat yah untuk sepuluh orang ‘beruntung’ berikutnya. Hehehehe... Silahkan ambil, silahkan berpose ‘senatural’ mungkin. Buktikan pada dunia, walo dalam keadaan natural pun kita memang cantik dan ganteng. Karena kita terlahir dengan kecantikan dan kegantengan sendiri-sendiri. Karena kita sebaik-baiknya makhluk ciptaan-Nya.

Monday, March 2, 2009

Lupa Judul Nya - Dedi Dores

Siapa Yang Mau Siapa Yang Ingin
Gagal Dalam Cinta
Hati Jadi Luka
Rindu Jadi Benci
Semua Karena Cinta

Manis Di Bibir Mu Lembut Suara Mu
Aku Terpedaya.....
Semua Yang Ku Rasa Hancur Hati Ku
Mungkin Sudah Suratan.....

Bila Ku Tatap Mata Mu Yang Begitu Lugu
Seakan Ku Tak Percaya
Sampai Hati Kau Tega Melihat Ku Di Sini
Berteman Sepi
Namun Untuk Apa Ku Harapkan Diri Mu
Bathin Ku Makin Tersiksa
Walau Begitu Dalam Rasa Cinta Di Hati
Lebih Baik Sendiri

Senyum Kehancuran Semua Ku Tutupi
Resah Hati Ini
Biarlah Cerita Di Telan Malam
Hilang Terbawa Angin

Oral Seks Yang Bikin Perempuan Nyaman

Oral seks adalah salah satu bagian dari aktivitas seks yang menjadi bagian dari foreplay atau malah menjadi inti permainan seks pada kondisi tertentu.

Oral seks adalah aktivitas seks yang sangat membutuhkan kepercayaan dan keyakinan dari masing-masing pasangan.

Bila tidak yakin dan ragu untuk melakukan oral seks, dampaknya dapat mengganggu kepada kenyamanan dan bahkan kegiatan itu tidak menarik.

Nah, agar pasangan, khususnya perempuan merasa enjoydengan aktivitas oral seks, berikut upaya pria untuk menservis pasangannya agar lebih oke dan menyenangkan saat oral seks.

Mr. Dick harus bersih
Kebersihan Mr. Dick adalah mutlak. Selain tujuan utamanya menjaga kesehatan pribadi dan perempuan juga untuk menghilangkan bau tak sedap atau keringat.

Oral seks adalah aktivitas seks yang otomatis bersentuhan dengan hidung dan bau sedikit pun akan membuat selera pihak perempuan langsung drop. Perlu diingat juga rambut juga harus dicukur teratur sehingga tidak mengganggu atau membuat geli hidung perempuan.
Pilih posisi yang tepat
Dalam aktivitas oral seks, Anda dan pasangan harus berdialog dan mendiskusikan posisi yang nyaman khususnya bagi perempuan. Berbagai variasi posisi dapat dipilih dan dieksplorasi.

Jangan sampai Anda memaksakan posisi sendiri sehingga perempuan merasa terganggu dan tidak nyaman. Ujung-ujungnya oral seks menjadi kegiatan yang menyiksa.

Jangan paksa menelan sperma
Tidak banyak perempuan yang bersedia menelan sperma saat oral seks. Karena itu jangan paksakan pasangan Anda untuk menelan air mani.

Namun, bila pun bersedia sang pria jauh sebelum oral seks ada baiknya memakan-makanan yang dapat mempengaruhi rasa sperma seperti kiwi, semangka atau nanas dan jenis makanan lainnya.

Membalur Mr. Dick
Untuk mendapatkan sensasi lain, boleh juga dicoba dengan membalur Mr. Dick dengan berbagai jenis rasa makanan sehingga pasangan Anda seperti tengah menikmati kesukannya. Misalnya membalurnya dengan cokelat, strowberi atau yang lainnya yang sangat disukai pasangan Anda.

Hindari kekerasan
Jangan mendorong atau menarik kepalanya untuk menunjukkan bahwa Anda ingin oral seks segera. Biarkan perempuan yang mengambil kontrol dari situasi dan tangan Anda tetap di kepalanya.

PSMS Tetap Tekad Menang

Turun dengan materi compang-camping melawan Persijap Jepara, Senin malam nanti, tidak membuat PSMS Medan keder. Tim Ayam Kinantan tetap dengungkan kemenangan. Sebab, hanya cara itulah mereka bisa mendongkrak posisi ke papan tengah klasemen sementara Indonesia Super League (ISL).

"Kita memang turun dengan kekuatan yang tidak sama seperti biasanya. Ada empat pemain yang selama ini kerap menjadi starter tidak bisa diturunkan, tapi kita tidak mau itu menjadi alasan. Kita akan berusaha mengambil poin di Jepara," kata Liestiadi, pelatih PSMS saat dihubungi Waspada, Minggu.

Memang tidak bisa dipungkiri, absennya empat pemain sangat mengganggu pikiran Liestiadi cs. Salah satunya adalah Esteban Javier yang selama ini menjadi gelandang bertahan PSMS dan kerap tampil prima memimpin lini tengah. Selain Esteban, ada Rahmad Affandi, Leonardo "Zada" Martin, Asri Akbar dan Andhika Yudistira yang masih berkutat dengan cedera. Walau begitu, keinginan memenangkan pertandingan memang sudah dihembuskan M Affan Lubis yang terus mengeluarkan semangat positif dengan penegasan main untuk mencuri poin penuh.
"Kita bukan mau sesumbar dengan pertandingan besok (hari ini, Red). Tapi tambahan tiga poin sangatlah dibutuhkan demi mendongkrak posisi bertahan di papan tengah," jelas Liestiadi yang baru saja mengantungi lisensi A ini.

Beruntung ada tambahan dari pasokan pemain yang sudah sembuh dari cedera, seperti defender Mauro Pinto dan M Affan Lubis yang diperkirakan kembali menjadi starter. "Kondisi saat latihan pagi tadi, keduanya sudah bisa ikut. Mudah-mudahan tidak ada masalah dengan cedera keduanya," harap Liestiadi lagi.

Tentang kekuatan lawan, Liestiadi menilai Persijap adalah lawan tangguh karena tim yang juga diperkuat salah satu putra Medan, Doni Siregar, mampu menjaga stabilitas dalam setiap pertandingan. Dalam dua pertandingan tandangnya, Persijap pun berhasil menahan tim tangguh Pelita Jaya 1-1 dan PSIS Semarang yang akhirnya dibatalkan oleh Badan Liga Indonesia (BLI).

"Kalau kami solid dan kompak, kita pasti bisa," ujar Liestadi.

Sunday, March 1, 2009

Medan Cyber Community - Mcc

Medan Cyber Community adalah Komunitas yang dibentuk secara spontan
oleh sesama Cyber Kota Medan - Sumatera Utara. Berdiri pada pertama sekali tanggal
13 Mei 2005. Tujuan utama pendirian komunitas ini adalah mempererat
rasa persaudaraan sesama Cyber yang selama ini sudah dijalin di
dunia Maya dalam kehidupan Nyata dalam bentuk kegiatan sosial. Saling
membantu satu sama lain, dalam suka dan duka. Kegiatan yang
dilaksanakan secara terus-menerus dalam berbagai bidang seperti olah
raga, gathering, ngumpul bareng dan saling kenal satu sama lain
diharapkan mampu memperkuat tali persaudaraan sesama anak anak cyber.
Kini, setelah pertemuan pada Minggu, 7 Mei 2006 di Speednet, telah
diputuskan untuk mengaktifkan kembali MCC yang sempat goyah dengan Ide
dan Kreatifitas baru. Kita telah sepakati bersama, maka mari kita
dukung bersama. Silahkan mendaftar dengan Send Message pertama anda
berisi Nama Asli, Tanggal lahir, Nick Anda + pesan Anda (jika ada).
Maaf, bagi yang tidak menyertakan informasi di atas, message /
keanggotaannya tidak dapat kami approve.
Akhirnya, kami mengharapkan dukungan dan partisipasi semua pihak dalam
seluruh rencana dan kegiatan MCC ke depan.

Semoga Tuhan Yang Maha Esa selalu melindungi dan memberkati kita
sekalian !. Setelah beberapa tahun non aktif maka pada, dan berkat adanya keingin bersama maka MCC kembali di aktifkan kembali dengan wajah wajah baru, dengan semangat baru, dengan program baru yang akan lebih fresh lagi. Nama MCC kembali Terdengar Kembali pada pembicaraan di Goerning 2 Jln. Sakti Lubis tepatnya tanggal 20 September 2008. Dan Selang 2 minggu kemudian, kembli di adakan pembicaraan di Dearma Net. Setelah itu sampai lah pada tahap penyusunan Pengurus pada tanggal 11 Oktober 2008 Di Rumah Saudara Abey Sekaligus Acara Sillaturrahmi. Maka Di Sepakati Lah Awal Berdirinya Kembali Dan Muncul kembali MCC adalah pada Tanggal 11 Oktober 2008.
Maka Dengan Ini, Kami Sangat Mengharapkan Partisipasi Dari Kawan Kawan Semua Untuk Dapat Sama Sama Memajukan, Memperkenalkan, Mempublikasikan Kembali MCC, serta menjadikan MCC sebagai wadah dan sarana untuk saling berbagi Ilmu Pengetahuan serta juga sebagi wadah pengkajian Technologi serta sebagai ajang saling bertukar pikiran mengenai Informasi Technologi yang berkembang di sekitar kita.
Akhirnya Kami Sangat Berbangga Hati Jika Rekan Rekan Bergabung Bersama Kami.

Maju dan Berkembanglah MCC !
Medan, November 2008

Tuesday, February 24, 2009

Polri Masih Belum Lihai Berantas "cyber crime"



Kepolisian Republik Indonesia mengakui masih kewalahan menangani kejahatan pada dunia digital atau cyber crime yang semakin marak belakangan ini. Kejahatan pada dunia digital ini merupakan hal yang unik berbeda dengan kejahatan konvensional karena sangat dipengaruhi perkembangan teknologi yang begitu cepat.

"Kebanyakan jajaran kami adalah orang yang awam dengan kejahatan dengan dunia digital. Mungkin pada polisi yang masih muda akan lebih mudah untuk mengajarkannya. Tapi bagi polisi yang senior, membutuhkan waktu yang lebih lama," ucap AKPB Rusharyanto, penyidik Mabes Polri dalam jumpa pers di Jakarta, tadi sore.

Ia mengatakan, karena keterbatasan jumlah dan skill aparat Kepolisian, kejahatan digital belum semuanya dapat ditangani. Untuk itu, lanjutnya, pihaknya telah bekerja sama dengan pihak-pihak yang mengerti betul mengenai masalah teknologi informasi.
"Kami melakukan pendidikan-pendidikan mengenai bagaimana cara mendeteksi dan menindaklanjuti kejahatan pada dunia digital kepada polisi di pusat dan kewilayahan," ucap Rusharyanto. Secara berkala polisi-polisi di daerah diajarkan cara mengidentifikasi kejahatan dari dunia digital.

Misalnya dengan melakukan workshop dan coaching clinic. "Setelah itu kami tinggal mengawasi bagaimana mereka memecahkan suatu kasus," katanya.

Didia Rokkap Hi

Aha namarsigorgor di roham
Ale inang pangintubu
Unang sai marsak ho
Unang sai tangis ho
Ai aha do hulaning alana
Paboa ma jolo
Tu au anak hon mon

Pos roham
Naoloanku do sude
Tung manang aha didok ho
Unang sai tangis ho
Unang sai marsak ho
Paboa ma jolo
Tu au anak hon mon
Ref

Mangoli damang nimmu tu au
Dang na so olo au inang
Alai didia rokkap hi
Didia rokkap hi

Nungnga tung loja au
Mangalului i
Dang jumpang au na hot di au
So pambahenan na humurang
Alai boasa ikkon sirang..ooo

Molo tung sapatama na sorop
Mambaen bogas hi gabe tarborot
Sapata nise on oppung
O..mula jadi nabolon

Paboa ma tu au
Paboa ma tu au
Didia rokkap hi
Didia rokkap hi

Unang Salahon Au

Unang sai salahon au ito
Molo tundal au dao
Lao maninggalhon ho
Ho do namamukka sasudenai
Sai disegai ho pikiranhi

Loja au paihut-ihut ho ito
Dang boi be hugabusi
Rohakki naung mandele
Nunga hu lupahonho sian rohakki
Sahat dison ma jo pargaulanta

Unang sai ro be ho
Mangganggu rohakki
Unang sai tangisi be ito
Sahat dison majo
Pardalananhu dohot ho
Dang rohakhu gabe ho ito

Du du du du du du du du
Ngasae bei ito
Du du du du du du du du
Pargaulantai

O Tano Batak

O tano batak haholonganku
sai na masihol do au tu ho
dang olo modom dang nop matakku
sai namalungun do au
sai naeng tu ho

Molo dung bissar mataniari
lao manondangi hauma i
godang do ngolu siganup ari
mambahen masihol do au
sai naeng tu ho
Ref

O tano batak andigan sahat
dapothononku tano hagodangan ki
O tano batak sai naeng hutatap
au on naeng mian di ho
sambulon ki

Saturday, February 21, 2009

Kekayaan, Kesuksesan Atau Cinta?

Suatu ketika, ada seorang perempuan yang kembali pulang ke rumah,dan ia melihat ada 3 orang laki-laki berjanggut yang duduk di halaman depan. Perempuan itu tidak mengenal mereka semua. Perempuan itu berkata: "Aku tidak mengenal Anda, tapi aku yakin Anda semua pasti sedang lapar.Mari masuk ke dalam, aku pasti punya sesuatu untuk menganjal perut. Laki-laki berjanggut itu lalu balik bertanya, "Apakah suamimu sudah pulang? Perempuan itu menjawab, "Belum, dia sedang keluar. "Oh kalau begitu, kami tak ingin masuk.

Kami akan menunggu sampai suami mu kembali, kata laki-laki itu. Di waktu senja, saat keluarga itu berkumpul, sang isteri menceritakan semua kejadian tadi. Sang suami, awalnya bingung dengan kejadian ini, lalu ia berkata pada istrinya, "Sampaikan pada mereka, aku telah kembali, dan mereka semua boleh masuk untuk menikmati makan malam ini.

Perempuan itu kemudian keluar dan mengundang mereka untuk masuk ke dalam. "Maaf, kami semua tak bisa masuk bersama-sama" , kata laki-laki itu hampir bersamaan."Lho, kenapa? tanya perempuan itu karena merasa heran.
Salah seorang laki-laki itu berkata, "Nama dia Kekayaan,"katanya sambil menunjuk seorang laki-laki berjanggut di sebelahnya, dan "sedangkan yang ini bernama Kesuksesan, sambil memegang bahu laki-laki berjanggut lainnya. Sedangkan aku sendiri bernama Cinta. Sekarang, coba tanya kepada suamimu, siapa diantara kami yang boleh masuk ke rumahmu.

Perempuan itu kembali masuk kedalam, dan memberitahu pesan laki-laki di luar. Suaminya pun merasa heran. "Oh...menyenangkan sekali. Baiklah, kalau begitu, coba kamu ajak si Kekayaan masuk ke dalam. Aku ingin rumah ini penuh dengan Kekayaan. Istrinya tak setuju dengan pilihan itu. Ia bertanya, "sayangku, kenapa kita tak mengundang si Kesuksesan saja? Sebab sepertinya kita perlu dia untuk membantu keberhasilan panen gandum kita. "Ternyata, anak mereka mendengarkan percakapan itu. Ia pun ikut mengusulkan siapa yang akan masuk ke dalam rumah. "Bukankah lebih baik jika kita mengajak si Cinta yang masuk ke dalam? Rumah kita ini akan nyaman dan penuh dengan kehangatan Cinta. Suami-istri itu setuju dengan pilihan buah hati mereka. "Baiklah, ajak masuk si Cinta ini ke dalam. Dan malam ini, Si Cinta menjadi teman santap malam kita.

Perempuan itu kembali ke luar, dan bertanya kepada 3 laki-laki itu. "Siapa diantara Anda yang bernama Cinta? Ayo, silahkan masuk, Anda menjadi tamu kita malam ini. Si Cinta bangkit, dan berjalan menuju beranda rumah. Oh..ternyata, kedua laki-laki berjanggut lainnya pun ikut serta.

Karena merasa ganjil, perempuan itu bertanya kepada si Kekayaan dan si Kesuksesan. "Aku hanya mengundang si Cinta yang masuk ke dalam, tapi kenapa kamu ikut juga? Kedua laki-laki yang ditanya itu menjawab bersamaan. "Kalau Anda mengundang si Kekayaan, atau si Kesuksesan, maka yang lainnya akan tinggal di luar. Namun, karena Anda mengundang si Cinta, maka, kemana pun Cinta pergi, kami akan ikut selalu bersamanya. Dimana ada Cinta, maka Kekayaan dan Kesuksesan juga akan ikut serta. Sebab, ketahuilah, sebenarnya kami buta. Dan hanya si Cinta yang bisa melihat. Hanya dia yang bisa menunjukkan kita pada jalan kebaikan, kepada jalan yang lurus. Maka, kami butuh bimbingannya saat berjalan.

Kedua Paha Bersatu Kembali

DARI pernikahan pertama, Rukmini punya 17 anak. Kemudian suaminya meninggal. Tak lama sesudahnya Rukmini menikah lagi. Dari suami keua, ia memiliki 21 anak, sebelum suami inipun meninggal dunia juga.

Beberapa tahun setelah itu, entah karena terlalu lelah melahirkan dan membesarkan anak, Rukmini pun meninggal juga.
Pada hari pemakaman, seorang ulama berbicara mengenai kehidupan Rukmini di hadapan para pelayat. Pada akhir bicaranya dia berkata, "Akhirnya mereka bersatu juga...."

Seorang tamu bertanya, "Siapa yang Pak Ustad maksud bersatu? Rukmini dengan suami pertama, atau dengan suami kedua?"

Ustad itu menjawab, "Yang saya maksud bersatu adalah kedua pahanya...."

Friday, February 20, 2009

Jangan Tunda Untuk Mengatakan Maaf

Jika seorang wanita menangis
dihadapanmu,
Itu berarti dia tak dapat menahannya lagi.

Jika kamu memegang tangannya saat dia
menangis,
Dia akan tinggal bersamamu sepanjang
hidupmu.

Jika kamu membiarkannya pergi,
Dia tidak akan pernah kembali lagi menjadi
dirinya yang dulu.
Selamanya….

Seorang wanita tidak akan menangis
dengan mudah,
Kecuali didepan orang yang amat dia
sayangi.
Dia menjadi lemah.
Seorang wanita tidak akan menangis
dengan mudah,
Hanya jika dia sangat menyayangimu,
Dia akan menurunkan rasa egoisnya.

Lelaki, jika seorang wanita pernah
menangis karena mu,
Tolong pegang tangannya dengan
pengertian.

Dia adalah orang yang akan tetap
bersamamu sepanjang hidupmu.

Lelaki, jika seorang wanita menangis
karenamu.
Tolong jangan menyia-nyiakannya.

Mungkin kamu pernah membacanya
sebelumnya. Tp coba baca sekali lagi dan
renungkan….
Mungkin karena keputusanmu, kau merusak
kehidupannya.

Saat dia menangis didepanmu,
Saat dia menangis karnamu,

Lihatlah matanya….

Dapatkah kau lihat dan rasakan sakit yang
dirasakannya?

Pikirkan….

Wanita mana lagikah yang akan menangis
dengan murni, penuh rasa sayang,
Didepanmu dan karenamu……

Dia menangis bukan karena dia lemah
Dia menangis bukan karena dia
menginginkan simpati atau rasa kasihan

Dia menangis,
Karena menangis dengan diam-diam
tidaklah memungkinkan lagi.

Lelaki

Pikirkanlah tentang hal itu

Jika seorang wanita menangisi hatinya
untukmu,
Dan semuanya karena dirimu.

Inilah waktunya untuk melihat apa yang telah
kau lakukan untuknya,
Hanya kau yang tahu jawabannya….

Pertimbangkanlah

Karena suatu hari nanti
Mungkin akan terlambat untuk menyesal,
Mungkin akan terlambat untuk bilang
‘MAAF’!!

By : Ringgo-

Monday, February 16, 2009

Bermimpi Ke Surga

Aku bermimpi suatu hari aku pergi ke surga dan seorang malaikat menemaniku
serta menunjukkan keadaan di surga.

Kami berjalan
memasuki suatu ruang kerja yang penuh dengan para malaikat.
Malaikat yang mengantarku berhenti di depan
ruang kerja pertama dan berkata,"

Ini adalah Seksi
Penerimaan.
Disini, semua permintaan
yang ditujukan pada Allah, diterima".


Aku melihat-lihat sekeliling tempat ini dan aku dapati tempat ini begitu sibuk dengan begitu banyak malaikat yang memilah-milah seluruh permohonan yang tertulis pada kertas dari manusia di seluruh
dunia.

Kemudian,....
aku dan malaikat-ku berjalan lagi melalui
koridor yang panjang.

lalu sampailah kami pada ruang kerja kedua.

Malaikat-ku berkata,
"Ini adalah Seksi Pengepakan
dan Pengiriman.
Disini, kemuliaan dan rahmat
yang diminta manusia diproses
dan dikirim ke
manusia-manusia yang masih
hidup yang memintanya

Aku perhatikan lagi betapa sibuknya ruang kerja itu.
Ada banyak malaikat
yang bekerja begitu keras karena ada begitu
banyaknya permohonan yang
dimintakan dan sedang dipaketkan untuk dikirim ke bumi.

Kami melanjutkan perjalanan lagi hingga sampai pada
ujung terjauh koridor
panjang tersebut dan berhenti pada sebuah pintu
ruang kerja yang sangat
kecil.
Yang sangat mengejutkan aku,
hanya ada satu
malaikat yang duduk
disana, hampir tidak melakukan apapun.

"Ini adalah Seksi Pernyataan Terima Kasih", kata Malaikatku pelan.

Dia tampak malu

"Bagaimana ini? Mengapa hampir tidak ada pekerjaan
disini?", tanyaku.

"Menyedihkan", Malaikat-ku menghela napas. "
Setelah manusia menerima rahmat
yang mereka minta, sangat sedikit manusia yang
mengirimkan pernyataan terima kasih".

"Bagaimana manusia menyatakan terima kasih atas Rahmat Tuhan?", tanyaku.

"Sederhana sekali",
jawab Malaikat.
"Cukup berkata,
'ALHAMDULILLAHI
RABBIL AALAMIIN,
Terima kasih, Tuhan' ".

"Lalu,
rahmat apa saja yang perlu kita syukuri?”, tanyaku.

Malaikat-ku menjawab,
"Jika engkau mempunyai makanan
di lemari es,
Pakaian yang menutup tubuhmu,
atap di atas kepalamu dan
tempat untuk tidur,
Maka engkau lebih kaya dari 75% penduduk dunia ini.

"Jika engkau memiliki uang di bank, di dompetmu,
dan
uang-uang receh,
maka engkau berada diantara 8% kesejahteraan dunia.

"Dan jika engkau mendapatkan pesan ini di komputermu,
engkau adalah bagian
dari 1% di dunia yang memiliki kesempatan itu.

Juga....
"Jika engkau bangun pagi ini dengan lebih
banyak kesehatan
daripada kesakitan ...
engkau lebih dirahmati
daripada begitu banyak orang
di dunia ini yang tidak dapat bertahan hidup hingga hari ini.

"Jika engkau tidak pernah mengalami ketakutan dalam
perang, kesepian dalam
penjara, kesengsaraan penyiksaan, atau kelaparan
yang amat sangat ....

Maka,
engkau lebih beruntung dari 700 juta orang di dunia".


"Jika,........
engkau dapat menghadiri Masjid atau pertemuan religius tanpa ada
ketakutan akan penyerangan, penangkapan, penyiksaan,
atau kematian ...
M a k a,....
engkau lebih dirahmati daripada 3 milyar orang di
dunia.

"Jika,....
orangtuamu masih hidup
dan masih berada dalam
ikatan pernikahan ...
Maka,.....
engkau termasuk orang yang sangat jarang.

"Jika engkau dapat menegakkan kepala dan tersenyum,
maka,.....
engkau bukanlah
seperti orang kebanyakan,
engkau unik dibandingkan
semua mereka yang berada
dalam keraguan dan keputusasaan.

"Jika,...
engkau dapat membaca pesan ini,
maka engkau menerima rahmat ganda
yaitu
bahwa seseorang yang mengirimkan ini padamu, berpikir bahwa engkau
orang yang sangat istimewa baginya, dan bahwa,
engkau lebih dirahmati
daripada lebih dari 2 juta orang
di dunia yang bahkan tidak dapat membaca sama sekali".

Nikmatilah hari-harimu, hitunglah rahmat
yang telah
Allah anugerahkan kepadamu.
Dan jika engkau berkenan, kirimkan pesan ini ke semua
teman-temanmu untuk mengingatkan mereka betapa
dirahmatiNya kita semua.

"Dan ingatlah tatkala Tuhanmu
menyatakan bahwa,
'Sesungguhnya jika kamu
bersyukur, pasti Aku akan menambahkan lebih banyak
nikmat kepadamu' ".
(QS:Ibrahim (14) :7 )

Ditujukan pada :
Departemen Pernyataan Terima Kasih:
"Terima kasih, Allah!
Terima kasih, Allah, atas
anugerahmu berupa kemampuan
untuk menerjemahkan dan membagi pesan ini dan
memberikan aku begitu banyak
teman-teman yang istimewa untuk saling berbagi".

Thursday, February 12, 2009

Kisah Tentang Wortel, Telur Dan Biji Kopi

 Panaskan 3 buah panci berisi air di atas api
 Pada panci yang pertama, masukkan beberapa buah Wortel
 Pada panci yang kedua, masukkan beberapa buah Telur
 Pada panci yang ketiga, masukkan beberapa Biji Kopi yang sudah dihaluskan menjadi bubuk kopi.
 Panaskan ketiga panci tersebut selama 15 menit, lalu kaluarkan isi dari ketiga panci tersebut.
 Wortel yang sebelumnya keras, sekarang berubah menjadi empuk
 Telur yang sebelumnya lunak (dibagian dalamnya) sekarang menjadi keras
 Bubuk kopi tetap seperti semula (biarpun hanya tinggal ampasnya). Tapi air panas sudah berubah warnanya dan mempunya bau kopi yang sangat harum
 Sekarang pikirkan tentang pekerjaan. Pekerjaan itu tidak selamanya mudah, pekerjaan itu tidak selamanya nyaman, bahkan kadang – kadang pekerjaan menjadi sangat susah
 Keadaan tidak berubah seperti yang kita inginkan, orang – orang tidak memperlakukan kita seperti yang kita harahpkan.
 Kita bekerja sangat keras, tetapi tidak mendapatkan hasil yang memuaskan apa yang terjadi pada saat kita menghadapi kesulitan.
 Sekarang kita pikirkan tentang ketiga panci itu, air yang mendidih bagaikan masalah di pekerjaan kita.
 Kita dapat menjadi seperti Wortel, kita maju dengan kuat dan tegas, tetapi kita keluar dengan lemah dan lunak.
 Kita menjadi sangat lelah, kita kehilangan harapan, kita menyerah, hilanglah semangat di diri kita
 Kita dapat menjadi Telur, kita memulai dengan hati yang tulus dan sensitive, kita berakhir dengan sangat egois dan cuek
 Kita membenci orang lain, kita membenci diri kita sendiri, tak ada lagi kehangatan di diri kita
 Kita dapat menjadi bubuk kopi, air tidak mengubah bubuk kopi, bubuk kopi yang mengubah air
 Air menjadi berubah karena adanya bubuk kopi, lihatlah, ciumah, minumlah, makin panas airnya, makin enak rasanya
 Kita dapat menjadi bubuk kopi, kita membuat sesuatu yang baik dari tantangan yang kita hadapi, kita belajar hal hal baru
 Kita mempunyai pengetahuan baru, ilmu baru, dan skill baru, kita tumbuh bersama pengalaman
 Kita membuat dunia di sekitar kita menjadi lebih baik
 Untuk berhasil, kita harus coba dan mencoba lagi, kita harus percaya pada apa yang kita kerjakan, kita harus sabar, kita harus tetap semangat
 Masalah dan kesulitan memberi kesempatan kepada kita untuk menjadi lebih baik dan lebih mampu
 Jadi akan menjadi apa kita setelah memahami analogi ini ?
 Ingin Menjadi Wortel ? Telur ? Biji Kopi ?

Selengkapnya Silahkan Download Wortel, Telur Dan Biji Kopi

Dialog Seorang Bocah Dan Ayahnya Di Palestina

Ayah : “Wahai Anak Ku”, Hari ini Serdadu Israel mengajak kita bermain perang – perangan lagi.
Hadiahnya hari ini Tanah Lapang Seluas mata memandang, Al – Aqsha tegak berdiri menjadi bagian dari kemenangan.
Anak : Kita menyerah saja wahai ayah!, anak mu ini sudah capek, Anak mu ini ingin istirahat. (Bocah 5 Tahun itu pupus dalam kelesuan, Membosankan)
Ayah : Termenung, bahu yang kemarin kukuh membungkuk, lesu
Ayah : Ayo kita menyerah, ajaknya, gontai melangkah, biarkan hadiahnya menjadi milik mereka.
Jidat anaknya terhempas dalam pekik kemerdekaan, hanyut dengan hadiah, Tank
Dan pesawat biadab itu akan menjadi mainan di serambi rumahnya, yang tak di
Mengertinya.

Anak : Jangan……….!!!!!
Jangan menyerah wahai ayah !!!
Ayo kita lawan lagi
Sampai kita menang untuk selama lamanya
Memiliki hadiah untuk selama lamanya





Medan, Agustus 2002
Di Beranda Rumah Ku




Aby Ayyub Al – Anshory Hrp

Monday, February 2, 2009

Pemburu Dan Petani

Ada dua orang sahabat yakni urub dan itan. Urub memilih menjadi pemburu dan itan memilih menjadi petani .penggarap.
Kehidupan itan berlangsung dengan baik dan tenang. Setiap pagi pergi keladang, penghasilan cukup. Jika aturan dan prosedur kerja diikutinya, ia yakin jabatan dan penghasilan akan bertambah baik. Dalam keluarganya Itan sangat disegani karena punya status dan pekerjaan yang tetap.
Sedangkan urub mempunyai kehidupan yang tak pasti, kadang binatang buruan di dapatnya kadangkala tidak dan pulang dengan tangan hampa. Terkadang urub di cemooh karena terlalu mengambil resiko. Namun urub yakin bahwa suatu saat ia akan berhasil.
Setiap malam hari ia membersihkan senapan yang akan di pakainya besok. Setiap bangun pagi ia menyusun rencana perjalanan dan rute yang akan ditempuhnya. Urub selalu berusaha meningkatkan kemampuannya. Tal lupa ia selalu berdoa akan diberi rezeki.
Urub dan Itan saling mengunjungi dan bertukar cerita pengalaman. Awalnya kehidupan itan sangat menjajikan. Walaupun jabatannya semakin meningkat dari lubuk hatinya Itan mulai bosan dan kehilangan semangat dengan rutinitas. Tak jarang ia selalu berangkat dengan kebosanan dan bergembira ketika hari libur tiba
Sebaliknya kehidupan itan mulai membaik. Keahliannya semakin meningkat. Binatang buruannya semakin banyak
Suatu hari terjadi malapetaka, lahan tempat itan bekerja diserang hama penyakit, akibatnya terjadiPHK besar-besaran. Untunglah, karena mempunyai skill yang baik Itan tidak dipecat. Akan tetapi harapan Itan untuk mendapatkan bonus pupus sudah. Ia harus berharap beberapa tahun lagi ketika perusahaan membaik. Itan mulai resah dan membandingkan dirinya dengan urub. Dalam hatinya urub orang yang sangat beruntung. Karena punya pekerjaan yang baik dan ia senangi
Seiring dengan waktu, Itan mulai sakit-sakitan dan tambah kehilangan semangat untuk bekerja. Hatinya gundah gulana. Ia ingin bekerja dan berganti profesi seperti urub. Atas desakan istrinya itan bertanya kepada urub. Apa rahasia suksesnya.
Mendengar hal itu Urub tersenyum dan berkata : “Wahai Sahabatku, percuma engkau menjadi pemburu kalau mentalmu tetap seorang petani yang buruk” dengarkan ceritaku ini
Alkisah ada seekor tikus yang sudah sangat bosan karena sering dikejar kucing, akhirnya ia berdoa kepada Tuhan agar dirubah menjadi kucing. Doanya si tikus dikabulkan ia menjadi seekor kucing.
Kebahagiannya tak lama, karena si kucing ternyata sering dikejar Anjing. Tikus tadipun berdoa kepada Tuhan agar dirubah menjadi Anjing. Sekali lagi Doanya si tkus dikabulkan ia menjadi seekor Anjing.
Kebahagiannya ini juga tak lama, karena si Anjing ternyata sering di lempari oleh anak-anak. Tikus tadipun berdoa kepada Tuhan agar dirubah menjadi anak-anak. Akhirnya Tuhan berkata, percuma kurubah dirimu kalau mentalmu tetap seekor tikus, akhirnya ia kembali menjadi seekor tikus.

Kelanjutannya, Nd Lebih Lengkap, Silahkan Download Di Bawah Ini, Sangat Bermaanfaat

Download Pemburu Dan Petani

Yth. Maharani

Cerpen Firman Venayaksa

Embun bertasbih bersama dedaunan. Kuntum mawar menggeliat dipagi hari. Detik indah itu Maharani dinobatkan menjadi seorang istri. Dia telah mendapatkan belahan hatinya yang mungkin sekian lama ia cari. Sebut saja nama suaminya Hilman, seorang akademikus sukses yang mempunyai titel dokter. Hari demi hari berjalan sebagaimana layaknya seorang pemabuk berat yang meminum anggur cinta. Bagi Maharani cinta adalah lantunan suara flute yang menyayat, menggelora disetiap dada insan, sedangkan dusta merupakan kata-kata haram yang hanya menggelinjang dihati para penyair saja. Penyair itu mungkin Taufik Ismail, Gunawan Muhamad, Sutardji, Soni Farid Maulana, Sitok Srengenge, Lukman A sya, atau bisa jadi penyair-penyairan seperti saya.
“Menikah juga kau Ni.” Aku bergumam setelah membaca surat undangan yang betul-betul borjuis. Aku teringat kembali masa-masa mudaku waktu menjadi mahasiswa. Sambil membuat makalah Maharani, kami ngobrol menerawang ke masa depan.
“Kamu mau menikah umur berapa, Ni?” Tanyaku sambil melihat monitor komputer cembung didepanku dan jemari yang berdansa diatas tuts keyboard.
“Mungkin sekitar 27 tahunan Kang.”
“Kok tua sekali. Memangnya mau menunggu siapa?”
“Entahlah, tapi bagi saya umur segitu sepertinya cocok.”
“Mau tidak menunggu saya?” Sedikit penasaran. “Saya mau meneruskan ke S-2, setelah itu saya akan datang melamar.” tambahku.
“Jangan dulu memikirkan kesana Kang. Kita kan masih mahasiswa. Terlalu muda kalau kita memikirkan pernikahan. Memangnya Akang punya apa sampai-sampai berani mau melamar saya.”
“Setidaknya saya punya cinta Nona.”
“Lalu?”
“Lalu akan saya masukan puisi, cerpen dan artikel ke surat kabar.”
“Setelah itu?”
“Saya bisa pentas musikalisasi puisi dan performance Art.”
“memangnya itu bisa menghidupi kita kelak?”
“Tidak sih. Tapi setidaknya kita bisa bercermin ke tetangga kita, Kang Beni R Budiman dan Teh Nenden. Walaupun hidup mereka hanya dari kegiatan menulis, toh mereka bisa membangun keluarga yang rukun.”
“Itu kan mereka. Mereka adalah sastrawan yang sudah jadi, Sedangkan Akang?”
“Saya bisa melebihi mereka dengan karya-karya saya.” Ujarku optimis
“Sudahlah Kang, jangan terlalu ambisius. Saya hanya ingin agar calon suami saya kelak bisa memahami saya, tidak egois, tidak urakan seperti akang.”
“Apa maksudmu dengan kata-kata tadi?”
“Saya hanya ingin lelaki yang normal. Kuliah berpakaian rapih, tidak suka merokok, rambut tidak sembrawutan. Meluangkan waktunya untuk mendengarkan khotbah di Mesjid. Tidak menghabiskan waktunya dengan mencari inspirasi nonsens kesana kemari, tidak berdiskusi sampai larut malam dan….”
“Sudah Ni, jangan kau teruskan kata-kata itu.”
“Kecuali kalau akang mengubah prilaku, lalu…”
“Lalu berpakaian rapih, menyelesaikan kuliahnya dengan cepat , dapat IP besar, dan tidak berpikir yang aneh-aneh. Kalau kau menginginkan pria seperti itu, rasanya kau telah salah mencintai seseorang Ni. Saya tidak bisa memberikan apapun, selain…”
“Selain apa Kang?”
“Selain….puisi.” Saya mengatakannya dengan ketakberdayaan dan penuh ragu.
***
Kursor berkedip-kedip di layar. Saya dan Maharani tak lagi berkata-kata. Kami menyadari bahwa terlalu terjal jurang pemikiran yang bertengger di otak kami. Akhirnya kami bersepakat untuk tak lagi menyabit-nyabit tentang kehidupan kami yang terkatung-katung dilaut pengharapan. Kami masih saling menyayangi, tapi cita-cita dan idealisme telah meruntuhkan segalanya, Kebutaan tentang penasaran pengertian, teriakkan tentang desahan hati, tak kami hiraukan. Mungkin ini bukan yang terbaik bagi hati kami yang sudah terlalu rapat dibalut canda tawa, kesedihan, pagutan gelinjang cemburu, kepercayaan kami terhadap kekekalan cinta dan berribu pengorbanan, tapi kami sadari bahwa setiap keputusan akan menghasilkan resiko. Kami mengobati hati yang terluka dengan mengatakan ‘inilah proses alamiah dari ketakberdayaan manusia dalam mengarungi lautan asmara, pekik kerinduan dan kepincangan perasaan’. Akhirnya segalanya terbentur takdir. Cinta itu berpencaran mencari apa? Entah.
***
Waktu telah bersijingkat cepat. Usiaku terpagut tiga tahun dengan Maharani. Kini usiaku 29 tahun, Maharani telah menunaikan cita-citanya dengan menikah di usia 27 tahun. Dahsyat! Benar-benar Perfeksionis tulen. Lagi-lagi idealisnya teruji. Dia menikah dengan seorang akademikus cerdas. Sedangkan saya, setelah menyelesaikan tesis dan mendapatkan gelar Magister Humaniora dari Universitas Indonesia, malah menjadi pengangguran sukses. Di Hardisk-ku telah bersemayam berribu file puisi, berratus cerpen dan artikel sastra dan filsafat saya save. Tapi hasilnya nihil. Tak ada satu penerbitpun mau menerbitkan tulisan saya. Kalau ke surat kabar memang sudah sering dimuat, tapi honornya hanya cukup untuk jatah rokok dan kopi sebulan. Pernah juga saya mencoba melamar menjadi dosen, tapi harus memasukan sejumlah uang, wah kurang ajar! Dari pada saya harus berkolusi, menjadi binatang-binatang melata kapitalistik, lebih baik menjadi manusia bebas, pengangguran abadi, atau setidaknya dengan bekal ilmu yang saya dapatkan, kawan-kawan penyair sering menyebut saya si Gelandangan Tasawuf atau si Ploretar Pahit yang tersesat di kampus.
***
Walaupun berat hati, saya datang juga ke resepsi pernikahannya di ball room Hotel Sangrilla. Sebenarnya saya ingin menghormati Maharani, minimalnya berpakaian rapih: memakai kemeja dan celana katun, tapi apa daya. Honorku belum lagi datang. Setelah saya e-mail ke Majalah Horison, mereka menjawab ‘mohon maaf honor anda belum bisa kami kirimkan karena sedang ada demonstrasi dari para pegawai PT Pos Indonesia, tertanda Moh. Wan Anwar.’
Saya berjalan dengan sungsang, masuk ke ruangan resepsi. Tiba-tiba saya terinterupsi oleh wajah yang sempat saya kenal. Wajahnya memikatku dari segala arah. Berpakaian anggun; putih bersih, layaknya seorang bidadari. Bidadari yang pernah saya cintai, yang pernah menghentikan aliran darahku dengan desahan nafasnya yang mengalun tenang. Dan kerudung yang dulu pernah saya sentuh itu menari-nari di pelupuk mataku. Tepat di sebelahnya, seorang pemuda gagah memakai tuxedo, persis seperti pangeran Inggris, lukisan Agus Jebred yang terpampang di Galeri Barak. Saya kikuk. Saya terenyuh. Tak dapat menahan kegalauan. Mereka benar-benar pasangan yang serasi. Lalu saya membanding-bandingkan bagaimana kiranya jika Maharani menikah dengan saya, seorang manusia terlunta yang hanya punya gelora puisi bersarang didada, selainnya tak ada. Gelandangan berrambut panjang, pakaian dekil, kumal dan bau busuk tubuh yang jarang mandi, hanya bertemu air ketika berwudhu saja. Ya Allah, saya tak dapat membayangkan bagaimana jika Maharani menikah dengan manusia gila ini.
“Venayaksa, kau datang juga.” Suara itu menyadarkan lamunan saya.
“Heh Ghaib, sudah lama kita tak berjumpa, akhirnya kita bertemu disini.” Dia adalah teman akrabku ketika mahasiswa dulu, Taufik S Ghaib.
“Saya kira kau tak akan datang ke pernikahan ini, hati besarmu patut di beri sanjungan, kawan. Bagaimana masih terus menulis?”
“Ya seperti itulah. Bagaimana dengan kamu?”
“Kau tahu sendiri, sekarang saya menjadi guru di SMU, jadi tak ada waktu untuk menulis.”
“Ngomong-ngomong anak siapa yang kau bawa?”
“Ini anakku yang kedua, si Buyung, sedangkan yang satu lagi saya titipkan kepada neneknya di Bandung.”
“Gila, kau sudah menikah. Mengapa kau tidak mengundang? Punya anak dua lagi, produktif sekali kau.”
“Terus terang, bukannya saya lupa. Hanya saja setelah wisuda dulu saya tidak tahu lagi dimana alamatmu. Kau seperti angin, menghilang begitu saja tak ada kabar berita kawan.”
“Sudahlah, jangan bicarakan tentang dahulu. Banyak kenangan pahit yang tak ingin saya ungkapkan ditempat ini. Heh, mana istrimu?” Saya mencoba mengalihkan pembicaraan.
“Disana, ayo!” Ghaib mengajakku. Sebenarnya saya tidak mau bertemu lagi dengan teman-teman dulu, yang mengakibatkan kejadian-kejadian kisah percintaan itu terulang kembali.
“Mah, masih kenal dengan orang gila ini?”
Seorang perempuan dengan perawakan kecil, memakai jilbab putih berdiri didepanku.
“Ya Tuhan, Akang bagaimana kabarnya?” Sudah saya duga sebelumnya. Lina. Akhirnya mereka menikah juga. Saya teringat kembali tentang kisah romantisme melankolis kami. Saya, Maharani, Ghaib dan Lina. Kami biasa pergi bersama. Jika perkuliahan selesai, kami biasa berjumpa di taman Partere, kegiatan konvensional yang apatis tapi begitu nikmat dan menyayat relung jiwaku.
“Ah Lina, baik alhamdulilah.” Saya jabat tangannya.
“Wah-wah-wah, tidak berubah, masih seperti dulu. Rambut gondrong, pakaian kotor dan pasti masih jarang mandi, kan?” Kami tertawa terbahak-bahak.
“Sebetulnya ada yang ingin kami katakan dari dulu. Tapi kami selalu gagal mencarimu.”
“Memang setelah meneruskan kuliah di Universitas Indonesia, saya tidak mempunyai alamat yang jelas. Surat pernikahan Maharani pun saya dapatkan dari Deni. Hanya dia yang tahu di mana saya biasa hinggap dan berteduh.”
“Deni muridmu itu?”
“Ya semacam itulah.”
“Begini. Semenjak wisuda itu, Maharani terus mencarimu. Kami kasihan sekali dengan dia. Badannya makin kurus, hidupnya menjadi tak terurus, sampai-sampai dia tak mau bicara dengan siapapun. Akhirnya kami bawa Maharani ke dokter spesialis di Hasan Sadikin. Ternyata dokter spesialis itu adalah temannya waktu di SMA. Dia merawat Maharani penuh dengan perhatian. Entah mengapa, tiba-tiba saja Maharani sembuh dari sakitnya. Badannya menjadi sehat kembali. Dialah dokter itu, dokter Hilman.” Gaib menunjuk ke seorang lelaki yang berada disamping Maharani.
“Bukannya kami menghalangi Akang untuk mengucapkan selamat kepada maharani, tapi kami takut pikirannya terusik kembali. Jadi tanpa mengurangi rasa hormat, sebaiknya Akang segera pergi dari sini, sebelum Maharani melihat Akang.”
Saya tak bisa berbuat apa-apa. Kaki sungsang menuju pintu. Sebelum benar-benar keluar, saya menatap wajah itu lama. Sebuah penyesalan terlahir kembali. Penyesalan yang diselimuti dosa.

KUDA ENTERPRISE

Cerpen Muhammad Uzer

Pagi sekali, Herman datang ke rumahku. Wajahnya cerah. Di tangannya, membawa map hijau. Ada sesuatu yang sepertinya penting hari itu. Tak banyak basa-basi. Herman mengusulkan sebuah ide baru. Aku anggap, ide temanku ini termasuk ide gila juga.
Tapi, Herman bilang, justru ide cemerlang.
“Ini ide cemerlang, Bung!” Kata Herman dengan mata berbinar.
“Sebentar, Man, duduklah dulu. Mau kopi atau te?”
“Sudahlah, tak perlu repot-repot,” Jawab Herman, seperti tak sabar lagi ingin mengatakan ide-nya padaku.
“Sejak dua hari yang lalu, aku selalu memikirkan ide ini. Aku yakin, usaha ini bakal jadi usaha yang dapat menghasilkan keuntungan besar. Bahkan, bisnis ini, akan menjadi usaha pertama di kota ini. Kita akan menjadi kaya, Bung!” Herman makin berapi-api.
Ia tak menghiraukan, ketika aku menuangkan kopi dalam galas dihadapannya.
“Coba. coba kau lihat, Bung! Kita akan mendirikan bisnis kuda. Ya Kuda Enterprise. Kita bergerak dalam bisnis perkudaan! Bagaimana? ”
“Bisnis perkudaan?” Aku mulai serius.
“Ya! Langkah awal yang akan kita susun, yaitu menjadikan kuda sebagai obyek wisata di kota ini. Kita akan membuka rental kuda. Dan kuda ini khusus menyewakan kuda-kuda yang kita miliki. Coba, coba kau bayangkan, teman,” Herman bergeser duduk. ia mendekatiku, untuk memberi keyakinan padaku.
“Kalau seandainya, setiap orang menyewa seekor kuda, dengan biaya 15 ribu rupiah perjam, lalu ada lima puluh orang yang menyewa setiap harinya, berapa duit kita akan dapat setiap harinya?” Herman makin girang membayangkan dirinya akan mendapat masukan uang banyak dari bisnis ini.
Aku masih diam. Herman memang begitu. Kalau bicara persoalan bisnis, susah untuk dipotong. Salah-salah, aku yang akan kena semprot.
“Yakinlah, usaha ini tak bakal sia-sia!”
“Hei! kenapa kau diam saja? kau tak setuju?!” Herman penasaran dengan sikapku yang sedari tadi hanya menjadi pendengar.
Sesaat, aku menghela napas. Aku tersenyum kecil. Herman kembali menatapku, setelah sebelumnya meneguk kopi. Ia serius. Menunggu kalimat apa yang akan keluar dari mulutku.
“Oke,..Oke. Aku dapat mengerti ide gilamu itu,” Herman terperanjat, ketika kusebut idenya gila. Tetapi ia tak berkomentar. Tapi dari paras wajahnya, Herman menunjukkan kata tidak setuju dengan kalimatku tadi.
“Kalau idemu itu akan diwujudkan, dari mana kita harus mendapat kuda-kuda pilihan. Lalu dimana kita akan membuka bisnis ini. Kita perlu tempat yang strategis, Man.”
“Lho, kenapa bingung? Kau kan punya tempat yang cukup besar dan representatif untuk membuka bisnis ini.”
“Maksudmu, kantorku, begitu?”
“Ya! kenapa?!”
“Tidak, Man. Kantor itu kantor partai. Bukan kantor kuda. Lagi pula, gedung itu disewa dari uang partai. Duit sewanya jelas dari uang rakyat. Bukan dari kuda!”
“Tapi, kau pemegang kebijakan tertinggi di Partai itu. Ya, katakan saja, bisnis ini untuk kesejahteraan anggota partai, kan beres.” Herman mempolitisir kepentingannya dengan lembaga yang kini aku pimpin.
“Tidak, Man. Aku tak bisa.”
“Alaaah, jangan sok idealis, Bung! kita memakai ruangan itu kan tidak semua. yang bagian belakang, di pojok itu kan bisa. Bisa, kan?”
Herman, sepertinya tahu persis bagian-bagin gedung itu. Memang, di kantorku, ada ruangan kosong yang memungkinkan untuk dimanfaatkan. “Kalau nanti usaha ini sudah besar, kita kan bisa menyewa kantor sendiri. Aku rasa bukan masalah jika kita pindah. Asal, kita sudah cukup uang. Gimana? Setuju?!” Herman terus merayuku.
“Baiklah. Aku sepakat.”
wajah Herman berbinar mendengar jawabanku. Ia menyalamiku pertanda bahagia karena ia berhasil membujukku. Herman tak tahu jika aku masih ada perasaan dongkol dengan gagasan gila temanku itu.
“Setelah cukup maju, kita akan membuka lagi jual beli kuda. Yah, untuk sementara waktu, kita juga akan sosialisasi, bahwa kuda akan menjadi alternatif kendaraan bebas polusi di kota ini, jangan helicak, itu proyek yang sudah dikapling Pemda dan Polda. Kita cari yang lain saja.”
“Bebas Polusi?”
“Ya, bebas polusi. Kuda kan tidak seperti helicak yang mengeluarkan asap. Kalau cuma tinja, itu mudah. Bikin saja kantong khusus di pantat kuda, sehingga, kalau kudanya berak, kan bisa tertampung di dalam kantong itu. Nanti usaha pembuat penampung tahi kuda ini, dapat juga menjadi peluang bisnis kita.Pokoknya banyak lah. Kau tak perlu khawatir kalau kita rugi. ”
“Soal izin bagaimana?”
“Itu soal gampang. Dengan otoritasmu, aku akan jual namamu. Kau kan termasuk orang yang berpengaruh di kota ini. Siapa sih yang tidak kenal dengan nama dan jabatanmu.”
“Kau yakin usaha ini akan berhasil?” Aku meragukan obsesi Herman.
“Kenapa tidak? Strategi pertama, Kita kampayekan saja, kendaraan bermotor itu kendaraan yang menimbulkan polusi. Kita jaring LSM-LSM yang peduli terhadap anti polusi. Kita ajak mereka untuk turun ke jalan. Lalu kita kaitkan juga dengan kenaikan BBM. Jalan keluarnya apalagi kalau bukan berkuda. Kendaraan tanpa bahan bakar dan bebas polusi. Bereskan?!”
“Lalu?” Aku mulai paham dengan gagasan Herman.
“Lalu, aku akan bekerja sama dengan pemerintah, agar pemerintah juga ada perhatian terhadap ketertiban kuda ini. Misalnya, setiap para penunggang kuda harus memiliki semacam STNK, SIB, atau Surat Izin Berkuda. dan Paling penting, adalah pajak dan aturan berkuda. kalau sudah menyangkut pajak dan retribusi, pemerintah pasti membuka peluang. Ini kan proyek. Becak saja begitu, apalagi hanya berkuda.”
Sampai selepas dhuhur, Herman masih berceloteh tentang rencana yang melambung itu.
“Coba kamu bayangkan, jika nanti di kota ini sudah dipenuhi oleh kuda. setiap pagi, orang di kota ini akan melihat para eksekutif memaju kuda. Pakaiannya perlente, berdasi, tetapi kendaraannya Kuda, tanpa polusi. Wah, hebat, orang pakai dasi, sambil berkuda..ha...ha....haa. Bayangkan, Bung! Bayangkan!” Herman betul-betul gila! Pikirku. Bagaimana mungkin orang berdasi, tetapi harus mengendarai Kuda. Ini pasti akan lebih lucu dari Srimulat. Tapi biarlah.
“Lalu?”
“Ya, lalu, kita akan membuka kursus bagi para calon penunggang kuda. Dan yang lulus, akan segera mendapat SIB. Mereka dinyatakan berhak mengendarai kuda.”
“Lalu?”
“Kau ini hanya bilang lalu, lalu...terus. Ini bukan lalu, tapi ini bisnis Kuda Enterprise.”
“Iya, aku ngerti. Tapi aku kan butuh argumentasimu. Bisnis perlu konsep yang jelas. Jangan berani-berani babi.”
“Ya..ya...”
“Kemudian, kalau nanti kendaraan kuda ini makin berkembang, pasti harga kuda akan semakin tinggi. Sebab, hukum ekonomi mengatakan, semakin banyak permintaan, harga akan semakin naik.”
“Dan saat itu, sudah waktunya, kita membuka show room kuda kelas tinggi. Kendaraan bis akan diganti dengan kereta kuda. Para orang kaya, akan berbondong-bondong ke show room untuk membeli kuda pilihan. Kita akan buat masyarakat yang mencintai kereta kuda.”
“Sudah kau pikirkan hambatan apa yang akan mengahalangi bisnis ini?” Aku menyahuti dingin.
“Hambatan? Hambatan yang mana?”
“Ya, kalau saja ada protes dari para juragan bis misalnya?”
“Ya itu tadi. Kita hantam mereka dengan isu polusi dan pencemaran udara. Lagian, kita akan mendapat simpati, kalau kita mau ikut kampaye anti polusi dan pencemaran udara.”
“Kalau mereka mengancam akan menghabisi Kuda-kuda kita! Kuda kita dibunuh misalnya?”
“Ini memang resiko terburuk. Tetapi, kalau kita punya banyak massa, kita bentuk saja LSM peduli binatang. Yah, LSM yang akan membela hak-hak asasi binatang Kuda. Kalau ini dapat bentuk, mereka akan mati-matian membela, karena mereka tidak rela kalau kuda harus dibunuh.”
“Tapi, sebelumnya, kita mesti bentuk Lembaga yang bertugas untuk memantau para penunggang Kuda. Ya, bisa kita namakan Horse Watch, atau apa lah yang penting ada watch-nya, gitu.”
“Kita ini miskin rumah sakit binatang, Bagaimana, kalau kuda-kuda kita sakit?”
“Ya, kalau sudah cukup modal, kita dirikan saja rumah sakit khusus Kuda.Kita sediakan layanan apap saja. Sejak pemeriksaan kehamilan Kuda, Persalinan, dan proses pengembangannya. “
“Sukucadangnya?”
“Ini juga peluang bagi bisnis kita. Kita akan membuka pusat pembelajaan yang di dalamnya menyediakan segala peralatan dan acsesoris kuda. Sejak pelana, sepatu kuda, tali, kantong penampung tinda, dan acsesoris lainnya yang berkaitan dengan kuda.”
“Kalau ada pemasok kuda liar yang kualitasnya lebih dari kuda-kuda kita bagaimana?”
“Ini memang agak sulit. Tapi tak perlu diresahkan. Kita bermain dari izin impor kuda. Kita akan tanamkan orang-orang kita, untuk menghambat keluarnya impor kuda dari luar daerah. Katakan saja, dalam otonomi daerah, semua kebijakan harus ditentukan oleh Pemerintah daerah sendiri. Termasuk perizinan impor Kuda.”
“Caranya?”
“Mudah saja. Berikan peluang masyarakat untuk mengembangkan Kuda. Dan kuda induknya harus mengambil dari show room kita. Kalau masyarakat sudah banyak menjadi pemelihara kuda, akan mudah kita mendesak, agar pemerintah tidak mengeluarkan izin impor kuda. Ya, kayakan saja, ini akan merusak perekonomian masyarakat, terutama bagi para peternak Kuda. Kan Beres!”
Aku sebenarnya sudah cukup lelah mendengar ocehan Herman sejak pagi tadi. Untung Istriku sedang pulang kampung. Jadi aku tak punya kewajiban memberi nafkah batin malam itu. Aku biarkan saja Herman ketika malamnya meneruskan gagasannya itu.
“Man, kau bilang, kita akan dirikan rental kuda. Lalu SDM-nya dari mana?”
“Itu gampang. Aku kan punya banyak kawan yang bisa diberdayakan. Mereka kita suruh saja bekerja pada kita. Soal gaji, itu bisa kompromi. Teman-temanku tak pernah bertanya soal gaji. kalau upahnya di bawah UMR, ya kita katakan saja, kita baru merintis. Atau, mereka bisa memandang aku sebagai teman mereka. Jadi, itu soal mudahlah.”
“Kalau sampai upah mereka di bawah UMR, itu sama saja Kau pakai ideologi kuda. Ini akan menimbulkan protes kalangan buruh. Ini sama halnya, kita sedang mengudai teman sendiri, dong.”
“Ya, bukan begitu, Bung. Ini kan tahap awal. Yang pasti, kita tuntut mereka adalah kerja profesional. Ya, kalau saja, gaji mereka tidak mencukupi, ya kita izinkan saja mereka menerima aplop atau tips dari para pelanggan.”
“ Wah, kayak wartawan amplop saja.”
“ Ya, itu risiko. Kalau wartawan jadi kudanya pemilik modal, apa tidak lebih baik menerima aplop saja. Atau kalau mau mempertahankan idealismenya, ya keluar saja. Di perusaahn kita juga begitu. “ Herman tersenyum masam. Ia seakan tersinggung dengan kalimatku. Sebab, diam-diam, Herman juga memiliki perusahaan pers, yang dirinya juga memperlakukan para wartawannya seperti kuda tungganngan. Gajinya di bawah UMR, tetapi dituntut profesional. Herman, sebenarnya lebih gila dari pada aku.
“Kenapa kau diam?”
“E, e, ah enggak, kau hanya...hanya..”
“Nah, ini proposalnya,” Aku serahkan sebundel berkas proposal, lengakp dengan anggaran biaya. “Ini kau serahkan ke DPP. Jadi usaha ini, katakan saja bagian dari pemberdayaan ekonomi rakyat melalui partaimu.”
“Wah, ini bahaya, Bung. Kalau DPP sampai tahu akal bulusmu, aku bisa dipecat sebagai pimpinan partai. Itu mencoreng nama baikku di mata publik. Ini tidak bisa.”
“ Ini hanya tawaran, Bung. Lagi pula, lima tahun ke depan kau kan tidak akan memegang partai ini. Ya, kalau kau tidak sepakat dengan gagasan ini, aku akan cari orang lain saja.”
“Bung,” Herman menepuk pundaku. Ia mencoba menenangkan kegalauan yang sedang berkecamuk. Antara memilih ya dan tidak untuk menggolkan proposal Herman ke DPP.
“Kau yakin sajalah, pihak Pusat tidak akan mengetahui usaha ini. Mereka hanya akan bangga, jika usaha ini maju. Lain tidak. “
“Sebenarnya, aku tertarik dengan gagasanmu itu. Tapi, kau tak setuju dengan akal bulusmu, untuk mempolitisir parpol ini untuk kepentingan bisnis.”
“Alaaah, idealis lagi! Ketua Dewan saja bisa mengeluarkan surat Sakti. Apalagi kau yang punya massa di DPD, DPC dan cabang lainnya. Kenapa mesti takut?”
“Ini tidak manusiawi, Man. Kalau menggaji karyawan di bawah UMR, itu sama halnya, kita telah memperlakukan teman sendiri sebagai kuda. Tidak bisa!”
Herman terdiam. Ia menghela napas panjang, menandakan melepas kekesalan dengan sikapku. Ia kemudian minta pamit. Ia ambil kembali proposal itu. Tanpa salam, ia meninggalkan rumahku. ia tampak kecewa. Tapi biarlah. Ini pelajaran bagi Herman, bahwa aku tidak bisa memperlakukan karyawan seperti kuda.
Setahun kemudian, usaha Kuda Enterprise.Ltd benar-benar terwujud. Tidak jelas, bagaimana ceritanya, tiba-tiba Herman menemuiku dan menyetujui rencana yang sempat tertunda ini. Produk PT Kuda Enterprise.Ltd mulai mengisi setiap kota di provinsi ini. Tetapi, di balik kesuksesannya, tampak jelas, Herman akan segera digugat oleh para karyawannya. Upah para karyawan belum standar UMR. Uli, Gus, Sehab, Robi, para kepala divisi, sepakat melakukan aksi, menggugat Herman. Herman jelas tidak tahu, kalau semua ini, sebenarnya politik yang aku gagasa untuk menjatuhkan Herman di mata Publik.
Kini masyarakat mengetahui, Herman pimpinan partai yang otoriter. Pimpinan PT Kuda Eenterprise.Ltd yang memperlakukan karyawannya seperti kuda. Aku hanya tersenyum puas ketika Herman menjadi pesakitan di pengadilan. Orang-orang pun berteriak memprotes ke DPRD. Beberapa snapduk terbentang. Diantara spanduk itu bertuliskan : “Hancurkan perusahaan kuda.” “Habisi perusahaan yang memperlakukan karyawannya seperti kuda.”
Kuda Enterprise.Ltd bisa saja tutup. Ia dapat saja digulung atau dibakar habis oleh rakyat. Tetapi mungkinkah mentalitas meng-kudai bisa berakhir? Entah!***